Mengambil tema “Colour of Indonesia” sebagai konsepnya, Pandhit sapaan akrab pria berbadan subur ini pun memodifikasi Civic kesayangannya yang kemudian dikonteskan dalam gelaran  Clas Mild Accelera Auto Contest (CMAAC), Jogyakarta beberapa waktu lalu. Modifikasi yang dianut Pandhit bukan asal mengikuti trend saja, “saya sudah mengenal dunia pewayangan dan batik sejak kecil dari sang ayah yang juga pencinta tokoh-tokoh wayang kulit,” papar pria asal Solo sambil menjelaskan dengan detail tentang grafir tokoh wayang Werkudoro dan Semar yang ada dibagasi belakangnya.

Sebelum membahas lebih dalam, baiknya kita tengok tampilan eksteriornya. Tampang Honda All New Civic sudah terlihat sporty dari asalnya, bahkan makin semakin sempurna ketika di berikan aplikasi bodykit Mugen. Supaya terlihat lebih sangar mobil berkelir hitam ini diberi nuansa cutting stiker berwarna emas dengan sosok menyeramkan di bagian kap mesin. Sementara untuk kaki-kaki mobil wayang ini disematkan velg LDR ring 20” yang dipadu kulit bundar Accelera type PHI brukuran 225/35/R20.

Nah..inilah yang selalu membuat penasaran, jika melihat interior mobil ini sama sekali tidak terbayang kalau mobil ini keluaran pabrikan matahari terbit. Sepanjang mata memandang, anda pasti akan puas melihat motif batik bertaburan dimana-mana, mulai dari dashboard, jok depan dan blakang, doortrim sampai ke pedal rem dan gas.

Selesai dengan pemandangan interior, tak pas rasanya jika kita tidak merasakan duduk di dalamnya dan mendengarkan kualitas Audio dari mobil yang mendapat penghargaan Rookie Best Audio Design pada gelaran CMAAC hari sebelumnya di kota gudeg. Cita rasa nasional (khas jawa) semakin terasa ketika Pandhit menyetel DVD tentang kisah pewayangan.

Menggunakan Head Unit bermerk Alpine 9853 dengan tambahan monitor di sisi depan dan sandaran jok membuat suasana semakin meriah. Efek suara pun semakin empuk dengan tambahan speaker Vocal di bagian depan dan Subwoofer JL W3 dua buah di bagian bagasi blakang yang diatur power amplifier soundstream 405s. Untuk mengimbangi kekuatan arus listrik dari sound, Pandhit memakai kapasitor bank intersys 2 farad dengan kabel speaker Domination.

Satu lagi yang unik dari mobil ini, jika melongok kebagian bagasi belakang anda akan disajikan grafir tokoh wayang Werkudoro dan Semar serta diorama pagelaran wayang kulit dalang cilik Amar Pradhopo dari solo lengkap dengan sinden dan pemain gamelan.